TANJUNGPINANG (HAKA) – Sebanyak 54 barista dari berbagai daerah di Kepri bersaing
menyeduh kopi dengan teknik manual brew, dalam ajang Tarung Tiga 2025, di Gedung Dekranasda Kepri, Kamis (18/9/2025).
Ketua Panitia Pelaksana Tarung Tiga Tingkat Provinsi Kepri, Ahmad Saufi menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut akan berlangsung selama dua hari, mulai 18 September hingga 19 September 2025.
“Kompetisi ini bukan hanya soal teknik menyeduh kopi, tetapi juga soal rasa dan kreativitas,” sebutnya, kepada hariankepri.com, Kamis (18/9/2025).
Menariknya, kata dia, para peserta juga dapat menjadi juri bagi karya sesama mereka, sehingga penilaian dapat lebih objektif dan penuh dengan semangat kompetisi.
Lebih lanjut ia menyebutkan, adapun para peserta yang datang dalam ajang ini meliputi 13 orang dari Kota Batam, 6 orang dari Bintan, dan 35 orang dari Kota Tanjungpinang.
“Dari total 54 peserta ini, tiga pemenang akan dipilih untuk mewakili Provinsi Kepri pada ajang nasional di Jakarta Coffee Week 2025, pada 31 Oktober hingga 2 November mendatang,” sebutnya.
Sementara itu, salah satu peserta dari Kabupaten Bintan, Hafif, mengaku sangat antusias dari jauh hari untuk mengikuti kompetisi ini. “Persiapan saya fokus pada riset rasa dan uji coba seduhan, serta menjaga mental agar tetap tenang saat bertanding,” ungkapnya.
Hafif berharap, agar ajang Tarung Tiga 2025 ini mampu menjadi ajang tahunan yang semakin memacu semangat para barista lokal, untuk terus mengasah keterampilan dan memperkenalkan cita rasa kopi Kepri ke kancah nasional.
“Ajang ini juga dapat menjadi bukti, kalau kopi lokal kita mampu bersaing dan menarik perhatian industri kopi di seluruh Indonesia,” tutupnya. (dim)
