TANJUNGPINANG (HAKA) – Terkait jumlah karyawan yang dinilai berlebihan dan dianggap pemborosan anggaran, Direksi BUMD Tanjungpinang yang baru akan melakukan assessment (penilaian). Demikian ditegaskan Dirut PT TMB, Fahmy.
“Terkait siapa yang akan melakukan assessment nanti, pihaknya akan meminta arahan dari pemegang saham, apakah tim assessment nya dari konsultan, atau dari OPD,” terangnya, kemarin.
Ia mengatakan, jumlah seluruh karyawan yang ada di perusahaan milik daerah tersebut, ada 75 orang.
“Semuanya akan di-assessment, mungkin pekan ini akan dilakukan, sekarang lagi persiapan,” ujarnya.
Saat ditanya, apakah ada pengurangan karyawan, Fahmi menjawab, pihaknya akan mengkajinya terlebih dahulu.
“Kalau seandainya ada yang tidak efektif, apa boleh buat, pasti ada pengurangan karyawan,” tukasnya. (zul)
