Beranda Daerah Tanjungpinang

Perumahan Sering Kemalingan, PT Duta Jadi Sasaran Warga

0
Warga ketika marah-marah di Kantor PT Duta Inti Sakti

TANJUNGPINANG (HAKA) – Puluhan warga perumahan Puspitaloka Residence yang terletak di jalan Jatayu Km 11, Sabtu (21/10/2017) kemarin mendatangi Kantor Pemasaran PT Duta Perumahan Intisakti, Km 9, Tanjungpinang.

Mereka datang mengeluhkan fasilitas perumahan yang tidak memadai kepada PT Duta sebagai pengembang perumahan tersebut.

Di antranya sumurnya yang keruh, sehingga tidak bisa digunakan baik untuk mandi maupun mencuci pakaian.

Salah seorang warga Perumahan Puspitaloka Residence Blok D2 no 19, Ade mengakui, bahwa selama 2 tahun dirinya menempati rumah itu air sumurnya tidak pernah bagus, bahkan akibat air sumur itu peralatan rumahnya seperti mesin sanyo dan tangki air miliknya tidak bertahan lama.

“Mesin air saya hanya bertahan sebulan gara-gara air sumur itu, dan tangki air saya pun sudah tidak bisa dipakai lagi karena berkarat,” terangnya, dengan marah marah di hadapan developer.

Bukan hanya sumur yang keruh, sambung dia, di perumahan tersebut juga tidak ada lampu penerangan jalan.

“Akibat lampu itu juga, maling sering masuk ke perumahan itu, dan sudah sering warga kemalingan,” tuturnya.

Menurutnya, pihak developer menjual perumahan tersebut tidak sesuai dengan promosi yang ditempelkan di brosur perumahan itu.

Ia menyampaikan, pihaknya datang kekantor pemasaran ini sudah yang ke 6 kalinya, dan satu kali pun tidak pernah ada jawabanya, dengan alasan managernya tidak di tempat.

Dengan itu, dirinya meminta kepada pihak developer agar bisa bertanggungjawab terkait persoalan ini.

Sementara itu, warga lainnya, Leha menyampaikan, akibat sumur itu dirinya terpaksa setiap hari membeli air tangki.

“Sebelumnya kami berusaha untuk mendalamkan sumur itu, tapi tetap juga kotor airnya, kalau macam gini tekor juga kami upah gali sumur sudah berapa, dan beli air tangki juga mahal, Jadi apa gunanya sumur kami itu, kami sudah beli mahal rumah ini, katanya fasilitas lengkap,” ujarnya.

Baca juga:  Damkar Sebut Akibat Ulah Manusia, 32 Hektare Lahan di Pinang Terbakar

Manager Operasional PT Duta Perumahan Intisakti, Kris mengatakan, pihaknya secepatnya akan menangani persoalan warga tersebut.

“Dalam waktu 3 minggu mudah-mudahan sumur umum itu akan kami kerjakan, tapi untuk persoalan lainya seperti lampu akan rapatkan dulu,” janjinya.

Menurutnya, rumah yang mengalami sumur kotor itu sebanyak 27 unit rumah, sementara rumah yang lainnya masih bersih. (zul)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini