Beranda Headline

Massa Kampanye Akbar GBK Sambut Istimewa Kehadiran 3 Putri Soeharto

0
Ratusan ribu masyarakat saat hadiri kampanye akbar Prabowo-Sandi di SUGBK, Jakarta, Minggu (7/4/2019)-f/istimewa-smsi

JAKARTA (HAKA) – Tiga putri almarhum Presiden Soeharto mendapat sambutan istimewa, dari ratusan ribu pendukung dan simpatisan capres/cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno yang memadati Kampanye Akbar di Stadion Utama GBK Jakarta, Minggu 7 April 2019.

Massa serentak bertepuk tangan ketika Prabowo menyebut nama Siti Hardiyanti Rukmana alias Mbak Tutut, Siti Hediati alias Titiek Soeharto, dan Siti Hutami Endang Adiningsih alias Mamiek.

Tepuk tangan panjang, yang disertai acungan ibu jari dan jari telunjuk, dan baru berhenti setelah Prabowo memulai orasi.

Mbak Tutut tiba lebih awal. Ia memasuki Stadion Utama GBK pukul 03.45 WIB. Saat master of ceremony (MC) menyambutnya dengan menyebut nama Mbak Tutut, massa di dalam stadion serempak berteriak Allahu Akbar.

Lautan manusia berbaju putih di Stadion BGK tercipta sejak Sabtu 6 April 2019 sore. Tidak ada kursi kosong. Yang tak kebagian kursi, lesehan di lantai.

Bagian tengah stadion menjadi arena Salat Tahajud dan Salat Subuh. Ada pembacaan qunut Nazillah untuk saudara Muslim teraniaya di Myanmar, Uighur, Palestina, Taman, Libya, Suriah, dan terutama Indonesia.

Di luar Stadion Utama GBK, ratusan ribu orang berusaha masuk stadion. Mereka tak memaksa karena tahu bagian dalam stadion sedemikian padat oleh massa putih.

Ketiganya tidak berorasi, tapi memberi warna tersendiri bagi panggung kampanye akbar. Mbak Tutut, misalnya, hanya tampil di atas panggung dan memberi salam hormat kepada massa putih. Begitu pula dengan Titiek dan Mamik.

Namun, ibu-ibu yang memadati bagian depan panggung berebut meminta swafoto dengan ketiganya.

“Boleh foto bareng kan, Mbak?, tanya seorang ibu kepada Mbak Tutut, yang diikuti belasan ibu lainnya “denga senang hati,” kata Mbak Tutut ini seraya terus menebar senyum. (red/smsi)

Baca juga:  Tingkat Partisipasi Pemilih Pilkada 2020 di Kepri Naik 9,87 Persen Dibanding 2015

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini