TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, hari ini (11/10/2019) resmi melantik Teguh Ahmad Syafari sebagai Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang. Suasana pelantikan yang digelar di Aula lantai 3 Kantor Walikota di Senggarang tampak khidmat.
Kehadiran sejumlah pejabat Pemprov Kepri menjadi perhatian, khususnya Mantan Gubernur pertama Kepri Ismeth Abdullah.
Ini menunjukkan bahwa, Teguh salah satu pejabat dari masa ke masa yang memiliki kinerja dan hubungan baik, dengan kepala daerah.
Tidak hanya itu, terlihat juga hadir mantan Wali Kota Tanjungpinang, Suryatati A Manan dan Sekda Kabupaten Bintan, Adi Prihantara.
Teguh sebelumnya memang tercatat sebagai pejabat pemprov Kepri, dan bertugas sebagai Kabid Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan Pembangunan Daerah di Bappelitbang Pemprov Kepri.
Posisi yang sangat penting dalam perjalanan Provinsi Kepri. Tentunya berbekal pengalaman ini, diharapkan mampu membawa perubahan di Kota Tanjungpinang.
Terpilihnya Teguh sebagai Sekda Kota memang tidak diperhitungkan, banyak pihak tidak menyangka dengan keputusan Syahrul. Mengingat, tidak ada “kedekatan” antara Teguh dengan Syahrul maupun Rahma.
Maklum. Selama ini paradigma kedekatan calon pejabat dengan Kepala Daerah masih menjadi salah satu pertimbangan, dalam menentukan posisi dan jabatan.
Bahkan tak banyak referensi tentang Teguh, maka tidak heran jika Curriculum Vitae (CV) Teguh pun singkat saja.
Dalam kesempatan berdiskusi dengan Teguh, redaksi hariankepri.com melihat bahwa kemampuan diperencanaan sangat kuat.
Kemampuan melobi dan berargumen juga sangat jelas terlihat. Memang, saat di pemprov dulu, selain harus paham perencanaan dan anggaran, Teguh harus mampu menjelaskannya kepada Kepala Daerah, Anggota Dewan dan OPD terkait.
Begitu juga ketika redaksi menelusuri via mesin pencari google, nama teguh baru muncul sebagai pejabat eselon 2 pemko dan pelantikan dirinya sebagai sekda kota Tanjungpinang.
Namun ada hal menarik, ketika redaksi menelusuri lebih dalam di mesin pencari google.
Muncul nama Teguh Ahmad Syafari dalam web UGM sebagai lulusan Universitas Gaja Mada (UGM) jurusan Magister Administrasi Publik dengan judul Tesis
“Pengaruh gaya kepemimpinan situasional terhadap kinerja pegawai Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang”.
Tesis tahun 2003 lalu dengan dosen pembimbing Prof Dr Djamaludin Ancok, seakan sebagai kode alam, dan takdir bagi Teguh, hingga akhirnya dipilih Syahrul menjadi Sekda Kota Tanjungpinang.
Paling tidak, apa yang menjadi buah pikiran dalam tesisnya saat itu, bisa diimplementasikan dalam amanah jabatannya saat ini.
Banyak harapan bagi Teguh yang saat ini juga menjabat bendahara Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) Kepri, yang diketuai Soeryo Respationo untuk kemajuan Pemko Tanjungpinang.
Salah satu yang menjadi perhatian Teguh adalah masalah kesejahteraan pegawai, lalu memberi kesempatan kepada pegawai untuk berkarir serta pembangunan Kota Tanjungpinang yang lebih terarah ke depannya. Selamat bertugas Pak Sekda!. (arp)
Website UGM yang Memuat Judul Tesis Teguh Ahmad Syafari
