Beranda Headline

Begini Perasaan Bang Din, Usai Hadapi Andi Cori Cs

0
Gubernur Kepri Nurdin Basirun

TANJUNGPINANG (HAKA) – Aula Wan Seri Beni di Pulau Dompak menjadi saksi bisu hangatnya pertemuan antara Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun, dengan ratusan elemen masyarakat yang tergabung dalam Forum Keprihatinan Masyarakat Peduli Kepulauan Riau (FKMPK) yang dikomandoi oleh Andi Cori Fatahudin, Senin (19/3/2018).

Dalam pertemuan yang dikemas dalam bentuk dialog itu, Gubernur Kepri berkali-kali “diserang” oleh massa FKMPK dengan kritikan dan kata-kata yang kurang pantas.

Namun, sepanjang dialog itu berlangsung orang nomor satu di Provinsi Kepri itu terlihat cukup tenang, tanpa sedikit pun menunjukkan sikap emosi ke massa FKMPK yang hadir pada waktu itu.

Usai pertemuan, Nurdin yang ditanya soal perasaannya usai menghadapi massa FKMPK itu menjawab santai.

Ia mengaku tidak gugup ataupun merasa alergi, dengan semua kritikan dan cemoohan yang ditujukan kepadanya.

“Biasa saja, itukan aspirasi, adik-adik itu mau tambah semangat kita,” ujarnya yang ditemui di lobi Kantor Gubernur Pulau Dompak.

Disinggung soal 36 butir keprihatinan yang disampaikan FKMPK ke dirinya. Nurdin menyebut jika ia akan mempelajari semua masukkan tersebut.

“Soal 36 aspirasi itukan catatan untuk OPD, akan saya tindak lanjuti,” tuturnya.

Saat dialog berlangsung, Nurdin menyebut apa yang disampaikan oleh FKMPK masih tergolong sangat wajar.

“Apa yang disampaikan bapak-ibu memang bukan yang aneh-aneh, melainkan kenyataan dan realita yang terjadi. Oleh karena itu, kami menerima dan berupaya untuk memperbaiki,” ujarnya dihadapan massa FKMPK.

Menurutnya, apa yang telah dan sedang dilakukannya saat ini bukan berdasarkan kehendaknya sendiri. Namun, sesuai dengan hakikat pembangunan demi kesejahteraan masyarakat.

Ia juga menegaskan, jika pembangunan dan kerja yang ia dan jajarannya lakukan saat ini tentu memerlukan proses serta waktu yang tidak sebentar.

Baca juga:  Kasus Gratifikasi Jabatan Nurdin Melebar, Giliran 6 Kadis Diperiksa KPK

“Sistem yang kami buat sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Ini semua butuh proses bukan sekedar bermain sulap,” tukasnya. (kar)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini