TANJUNGPINANG (HAKA) – Desember 2019, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Tanjungpinang, telah meluncurkan 12 motif batik khas Tanjungpinang.
12 motif batik yang diberi nama Gurindam Pusaka itu, salah satunya akan digunakan sebagai salah satu seragam sekolah para siswa di Tanjungpinang. Demikian disampaikan Ketua Dekranasda Tanjungpinang, Juwariyah.
“Alhamdulillah sekolah-sekolah SD dan SMP di tahun ini akan menggunakan salah satu dari motif batik tersebut,” terang Juwariyah, Sabtu (15/2/2020).
Juwariyah belum mengetahui persis motif mana yang akan digunakan oleh sekolah-sekolah tersebut.
“Mungkin disesuaikan saja nanti. Saya juga sudah koordinasi dengan pak wali kota, pak wako juga sudah menentukan, untuk motif yang dipakai SD dan SMP,” imbuhnya.
Juwariyah juga bersyukur, batik-batik yang baru diluncurkan itu, juga sudah banyak dipesan konsumen.
“Alhamdulilah sekarang sudah banyak yang order, salah satunya dari darma wanita Pemprov Kepri,” sebutnya.
Selain itu, turis dari Singapura banyak juga yang memesan. Untuk harganya dimulai Rp 150 ribu-an.
“Kalau masyarakat ingin melihat atau membeli, bisa mendatangi workshopnya di Kantor Dekranasda Tanjungpinang,” sebutnya.
Adapun nama-nama ke 12 motif itu, yakni motif Gehal, Bunga Tanjung Buah Pinang, Daun Sepulih, Daun Sirih, Kalam Bulu Merak, Bukhul Perenjis Tepung Tawar, Daun Sedingin, Padi, Resam, Daun Ati-ati, Daun kelapa dan Daun Gandarusa. (zul)
