TANJUNGPINANG (HAKA) – Upaya Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tanjungpinang, untuk melantik pejabat eselon III dan IV di akhir masa jabatan Wali Kota Lis Darmansyah, tidak membuahkan hasil.
Pasalnya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum menerbitkan izin yang diajukan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang.
“Bukan tidak disetujui, tapi rekom belum keluar. Jadi pelantikan batal dilaksanakan,” terang Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjungpinang Riono, kepada hariankepri.com.
Ia menyampaikan, apabila sampai akhir masa jabatan Wali Kota Lis Darmansyah belum terlantik, maka besar kemungkinan akan dilakukan oleh pejabat atau pelaksana tugas wali kota.
“Plt bisa kok melantik,” singkatnya.
Senada dengan Sekda, Kepala BKSDM Tanjungpinang, Tengku Dahlan menyampaikan bahwa, pelantikan memang tidak semata-mata harus dilakukan wali kota definitif.
“Cuma kami berupaya, sebisa mungkin sebelum Pak Lis dan Pak Syahrul selesai, semua posisi jabatan terisi. Yaaah..supaya sempurna gitu. Kalaupun tak bisa, kita tunggu saja izin dari pusat,” imbuhnya.
Tengku menyebutkan, untuk jumlah pejabat yang diajukan ke kemendagri untuk dilantik sebanyak 170 orang. Itu sudah termasuk eselon III.
“Totalnya 170 untuk eselon III dan IV. Sebagian besar karena kosong, dan sisanya pejabat pensiun,” tukasnya. (fik)
